Loading...
Wonogiri

BERITA

Kunjungan Ibu Arfilia Wijayanti, S.Pd., M.Pd. Fasilitator Sekolah Penggerak Angkatan 3

21 Sep 2024

Terima kasih atas kunjungan Ibu Arfilia Wijayanti, S.Pd., M.Pd., Fasilitator Sekolah Penggerak Angkatan 3 di SD Negeri 1 Mento pada Hari Sabtu 21 September 2024. Ini adalah kunjungan ke-2 di SDN 1 Mento yang masuk tahun kedua sebagai sekolah penggerak. 

 

Kegiatan ini mempunyai topik  Inklusivisme Keamanan Sekolah dan Peningkatan Kapasitas Guru. 


Inklusivisme dan keamanan di sekolah memang sangat penting. Inklusivisme memastikan bahwa semua siswa, tanpa memandang latar belakang, kemampuan, atau perbedaan lainnya, merasa diterima dan dihargai. Ini menciptakan lingkungan belajar yang mendukung dan menghormati keberagaman.

Keamanan sekolah juga sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pembelajaran. Ketika siswa merasa aman, mereka lebih mampu fokus pada pembelajaran dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan sekolah.

 

Peningkatan kapasitas guru sangat penting untuk memastikan kualitas pendidikan yang lebih baik. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kapasitas guru, antara lain:

1. Pelatihan dan Workshop: Mengikuti pelatihan dan workshop yang relevan dapat membantu guru memperbarui pengetahuan dan keterampilan mereka. Ini bisa mencakup pelatihan teknologi pendidikan, strategi pengajaran inovatif, dan manajemen kelas¹.

2. Pengembangan Profesional Berkelanjutan: Guru dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau mengikuti program pengembangan profesional berkelanjutan seperti Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Komunitas Belajar.

3. Penggunaan Teknologi: Mengintegrasikan teknologi dalam pengajaran dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran. Guru bisa belajar menggunakan alat digital untuk membuat kelas lebih interaktif dan menarik.

4. Kolaborasi dan Diskusi: Mengadakan diskusi melalui kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) atau bimbingan dalam kegiatan penelitian tindakan kelas dapat membantu guru berbagi pengalaman dan solusi untuk tantangan yang dihadapi.

5. Membaca dan Menulis: Banyak membaca literatur pendidikan dan membuat karya tulis dapat membantu guru memperluas wawasan dan berbagi pengetahuan dengan rekan sejawat. 

 

 


Leave a Reply